ilustrasi: tokosarana |
Di dalam Metromini...
Saya:
"Dede suka naik Metromini?"
Si bungsu hanya menggeleng berulang-ulang.
Saya:
"Kalo angkot?"
Bungsu (mengangguk).
Saya:
"Bajaj?"
Bungsu (mengangguk).
Saya:
"Motor?"
Bungsu (mengangguk).
Saya:
"Metromini?"
Si bungsu menggeleng lagi, saya tertawa geli.
Singkat cerita, kami akhirnya mendapat sepeda roda 4 yang cocok dan pulang naik bajaj. Di sepanjang perjalanan, kami mendengar si bungsu menyanyi 'Aku Sedih' tapi liriknya diganti:
"Terimakasih, Ayah dan Ibu.
Aku punya... sepeda baru."
Para orangtua pasti tahu perasaan ini...
0 comments:
Post a Comment